Minggu, 24 November 2013

Macam - macam paket peningset/Hantaran Lamaran adat kalimantan selatan

Kali ini aku mau posting macam-macam paket hantaran yang biasa dibawa keluarga mempelai laki-laki ketika melamar ke pihak mempelai wanita. siapa tau kawan-kawan ada yang lagi mempersiapkan hantaran untuk melamar sang pujaan hati. dan postingan ini hantaran yang biasa dilihat di daerah kami ( Kalimantan selatan)

Dalam hal ini sebenarnya hantaran memang dari pihal laki-laki di hadiahkan ke perempuan yang mau disunting. namun kadang ini juga kesepakatan dalam artian tidak sepenuhnya tanggung jawab laki-laki, karena ada beberapa hal kadang perlu dicocokkan dengan mempelai perempuannya, karena isi dari hantaran semua adalah keperluan perempuan mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Apa sajakah paket hantaran yang biasa di bawa untuk melamar sang gadis pujaan hati :



      Paket seperangkat alat sholat : mukena/rukuk, sajadah, al Qur’an, tasbih
      Paket (baju, kerudung, jarik/ tapih bahalai,
      Paket handuk 

 Paket make up dan peralatan mandi 
 Paket (sandal+ dompet) 
 Paket pakaian dalam 
 Paket selimut dan sprei

Yang disertakan dalam seserahan/hantaran adat banjar (Kalimantan Selatan)
Paket  anakan pohon pisang dan tunas kelapa

Namun dibeberapa daerah hulu sungai ada juga yang menyertakan sembako alias paket pedapuran (Red : perlengkapan dapur) diantaranya beras, Ayam hidup sepasang, minyak goreng, minyak tanah, dan bumbu-bumbu dapur, dan kayu buat memasak (mungkin karena jaman dulu belum ada kompor)dan kue-kue khas daerahnya masing-masing. Dan ada juga yang menyertakan lampu jaman dulu (lampu minyak tanah yang dinyalakan sepanjang prosesi hantaran.

unik memang hantaran yang biasa dibawa oleh sebagian suku adat banjar. kadang mengacu pada tradisi lama, namun itu bagiku unik banget kadang menggelitik.
sebagai pengrajin hantaran rada-rada bingung juga jika ada paket yang unik begitu.

dan yang rata-rata hampir sama di seluruh wilayah kalsel. setiap hantaran pasti ada membawa beras kuning yang dimasukkan bersama bunga rampai (red : bunga yang terdiri dari bunga mawar, melati dan irisan daun pandan) diletakkan disebuah bakul bersama uang jujuran (uang yang diserahkan kepada keluarga wanita untuk dipakai buat keperluan acara selanjutnya- misalnya nikah, dan resepsi) di dalam bakul yang berisi bunga rampai tadi biasanya ada juga uang receh, gula merah, kelapa muda yang nantinya akan dilemparkan kepada tamu yang hadir untuk diperebutkan - kecuali uang yang buat jujuran. biasanya setelah diaduk dalam bakul uang jujuran di amankan dan dihitung, sisanya yang dalam bakul (uang receh, gula merah, nyiur, bunga rampai) itu yang dilemparkan ke tamu yang hadir untuk diperebutkan. jaman sekaran biasanya paket kelapa muda dan gula merah (paket piduduk) biasanya sudah dipotong-potong dan dibungkus bersama uang receh logam, ini menghindari begitu ramenya tamu yang memperebutkan itu, jadi kadang cari amannya kelapa muda dan gula merahnya di cuil sedikit-sedikit dan dibungkus, jadi biar semua tamu pada kebagian dan tidak repot untuk memotong/membagi-bagi lagi.

yah itulah serunya ...... sekian dulu postingan kali ini moga kawan-kawan yang berencana nikah dapat gambarannya. sebenarnya ngga baku sih, cuma kadang inilah tradisi yang biasa terjadi dimasyarakat kita.
kalo dapat gambarannyakan juga memudahkan saya yang menghis hantarannya. kadang harusnya semua paket serba satu, ato serba dua.... ini yang terjadi malah ada yang ngasih selemari... repot kali saya... tapi selemari boleh aja asal yang bikinkan kebagian. hehehe.... (Mi@)

Mi@ collection
Melayani pembuatan Mahar, dan kreasi paket hantaran
Pemesanan Via :
Hp : 085248111732
Inbox FB : Nor Miyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar